Psikolinguistik merupakan
sebuah kajian mengenai penggunaan bahasa dan perolehan bahasa oleh manusia akan
senantiasa menempatkan manusia sebagai pelaku dan sekaligus pengguna bahasa
sehingga sistem-sistem yang ada pada diri manusia akan dapat menjelaskan bagaimana
manusia dapat menangkap ide-ide orang lain dan bagaimana ia dapat
mengekspresikan ide-idenya sendiri melalui
bahasa baik secara tertulis maupun secara lisan (Nur Indah, 2008:13).
Levelt (dalam Mar’at,
2005:1) mengemukakan definisi psikolinguistik yaitu suatu studi mengenai
penggunaan bahasa dan perolehan bahasa oleh manusia.
Robert Lado (1976:220), mengatakan bahwa psikolinguistik
adalah pendekatan gabungan melalui psikologi dan linguistik bagi telaah atau
studi pengetahuan bahasa, bahasa dalam pemakaian,
perubahan bahasa, dan hal-hal yang ada kaitannya dengan itu yang tidak begitu
mudah dicapai atau didekati melalui salah satu dari kedua ilmu tersebut secara
terpisah atau sendiri-sendiri.
Psikolinguistik
adalah ilmu yang mempelajari hubungan antara bahasa dengan perilaku dan akal
budi manusia; ilmu interdisipliner linguistik dengan psikologi (Kridalaksana, 1993:18).
Sumber:
Kridalaksana, Harimurti.1993. Kamus Linguistik. Jakarta: PT Gramedia
Pustaka Utama.
Mar’at, Samsunuwiyati. 2005. Psikolinguistik: suatu Pengantar. Bandung: Refika Aditama.
Nur Indah, Rohmani. 2008. Psikolinguistik: Konsep dan Isu Umum. Malang: UIN Malang Press.
Tarigan.
1985. Psikolinguistik. Bandung: Angkasa.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar